5 Alasan Mengapa Tanaman Air Di Akuarium Anda Bisa Mati

Banyak yang percaya bahwa jika Anda memiliki akuarium, Anda harus memasukkan ikan ke dalamnya. Tapi akuarium yang diisi tanaman air bisa menjadi alternatif yang bagus untuk mempercantik rumah, bahkan jika tidak ada ikan.

Beberapa pemilik akuarium akan memilih untuk membeli tanaman buatan karena mereka beralasan belum punya pengalaman untuk menjaga agar tanaman air yang asli tetap hidup. Tetapi menjaga tanaman air di akuarium Anda tetap hidup dan sehat tidak terlalu sulit jika Anda tahu apa yang mereka butuhkan. Berikut adalah beberapa alasan utama mengapa tanaman air di akuarium anda akhirnya mati atau tidak tumbuh dengan baik.

{getToc} $title={Table of Contents}

Alasan Mengapa Tanaman Air Di Akuarium Anda Bisa Mati

Gagal memberikan cukup cahaya untuk tanaman air Anda

Cahaya sangat penting bagi semua tanaman. Anda bisa memberi tanaman akuarium air tawar dengan makanan dan nutrisi, tetapi jika Anda tidak memberinya cukup cahaya, itu akan berakibat buruk bagi tanaman air anda. Sekarang, sebagian besar tank yang Anda temukan di suplier aquarium sudah dilengkapi dengan lampu yang menempel pada atas akuarium. Atau, ada juga dengan memberikan lubang yang telah diatur untuk memungkinkan Anda memasang lampu dengan relatif mudah. Pilihan lain yang benar-benar dapat diterima adalah dengan menempatkan akuarium Anda di dekat jendela yang pasti akan mendapatkan banyak cahaya secara alami.

Akar tanaman air terlepas

Jika tanaman Anda telah tumbuh dengan baik untuk sementara waktu dan tiba-tiba daunnya mulai menguning dan rontok, itu mungkin masalah sederhana dari akar yang terlepas. Akar sering lepas di akuarium, terutama jika Anda memiliki ikan berkarakter yang suka menggali dasar akuarium. Namun anda jangan risau, dalam hal ini cukup tanam kembali atau ubah posisi tanaman air anda untuk memastikan bahwa akarnya tertutup dengan baik dan aman. Namun, jika tanaman itu baru, daun yang kecoklatan mungkin hanya merupakan tanaman yang menyesuaikan diri dengan lingkungan barunya. Sebagian besar tanaman mengalami “kejutan lingkungan” ketika dipindahkan dari satu tempat ke tempat baru. Cukup beri waktu untuk menyesuaikan dengan kondisi barunya dan tanaman air anda akan dapat tumbuh dengan baik.

Terlalu banyak tanaman dalam satu akuarium

Tanaman air hidup dan membutuhkan ruang untuk tumbuh. Dalam akuarium, sangat mudah untuk tanaman tumbuh sehingga akuarium anda terlihat penuh dan sesak. Anda memiliki terlalu banyak tanaman yang bertahan hidup dalam ruang di akurium yang sempit. Beri tanaman air Anda ruang yang cukup untuk tumbuh dengan menyediakan akuarium yang cukup besar untuk menopang pertumbuhannya. Dan jangan khawatir jika pertumbuhan tanaman air dirasa terlalu lebat, memangkas tanaman Anda sesekali akan membantu menjaganya tetap terkendali dalam akuarium.

Memilih tanaman air yang salah untuk akuarium Anda

Tumbuhan, layaknya manuasia, tumbuh dengan baik di lingkungan asalnya. Ketika mereka ditransplantasikan, mereka terkadang kesulitan menyesuaikan diri dengan lingkungan baru. Misalnya, Anda mungkin sangat menyukai tanaman tropis yang indah yang menurut Anda cocok untuk akuarium Anda. Tetapi, jika akuarium Anda berada di bagian utara yang beriklim dingin, kemungkinan besar tanaman Anda tidak akan tumbuh dengan baik. Berkali-kali penyebab tanaman air mati dapat dilihat karena tidak sesuai dengan habitat tempat ia dipindahkan.

Penjual tanaman air yang kurang pengalaman

Bukan hal yang aneh untuk diktahui bahwa sebagian besar toko yang menjual beragam hewan dan ikan didirikan untuk menangani hewan, bukan tumbuhan. Bagi sebagian dari mereka, tanaman air hanya sebagai pelengkap dari dagangannya. Jika Anda memperhatikan bahwa sebuah toko hanya memiliki beberapa jenis tanaman untuk dijual dan stok yang agak sedikit, dapat diduga bahwa mereka tidak terlalu mengetahui jenis tanaman yang akan tumbuh dengan baik di lingkungan Anda. Juga, jika sebagian besar tanaman air yang dijual di suatu toko menguning atau coklat, atau jika tanaman tampaknya tidak dirawat dengan baik, mungkin lebih baik untuk mencari di tempat lain.

Nah, semoga setelah kalian semua mengetahui alasan mengapa tanaman air di akuarium bisa mati bisa meminimalisir kematian jikan kalian membeli tanaman air untuk akuarium anda. Semoga bermanfaat.